Kartu Tarot Yang Terbang Sendiri.
Pengertian Kartu Tarot Yang Terbang.
Kartu Tarot Yang Terbang > Mengacak kartu, apapun namanya ‘shuffling’, mengkasut, mengocok, mempunyai banyak cara dalam melakukannya. Ada banyak cara melakukannya. Khusus untuk Tarot bagian mengacak kartu ini terlihat sepele tapi penting. Tahapan pertama dalam pembacaan divinasi kartu adalah ‘shuffling’ . Bisa dilakukan oleh praktisi ‘reader’ ataupun klien yang dibacakan kartunya.
Ada yang bilang ini semacam ritual, dimana energi atau vibrasi akan mempengaruhi kartu dan membantu pembacaan. Bisa energi dari Pembaca Tarot atau energi dari yang dibacakan. Bagi yang membutuhkan konsultasi tarot. Jika dalam keadaan emosi dan tertekan, atau bagi yang pertama kali dibacakan proses awal mengacak kartu yang sepele menjadi sangat penting.
Kartu Tarot Yang Terbang terjadi ketika mengkocok kartu selalu ada kejadian kartu terlepas, terselip keluar dari tumpukan. Kartu yang dikasut dengan tidak hari-hati bisa terpecah, jatuh berantakan, yang paling parah berterbangan keluar. Merepotkan untuk pembacaan karena harus mengambil dan mengumpulkan kartu satu persatu yang jatuh berantakan.
Kartu yang terbang, terselip keluar dan pecah berantakan juga terjadi pada klien saya. Bahkan pada saya juga ketika melakukan pembacaan. Ada yang bilang itu sebuah pertanda. Bagi saya itu pertanda juga, pertanda yang dibacakan atau yang membacakan sedang dalam keadaan tidak tenang. Pembacaan harus dilakukan dalam keadaan tenang, dalam keadaan tenang intuisi pembaca tarot menjadi lebih tajam, dan yang dibacakan dalam keadaan tenang juga menjadi lebih terbuka dalam proses konsultasi tarot.
HAL PERTAMA
Hal pertama yang harus diperhatikan jika kartu yang di ‘shuffling’ menjadi kacau dan terbang. Jangan tergesa-gesa, kumpulkan kartunya perlahan. Lanjutkan proses mengacak kartu hingga prosesnya berjalan lancar. Tidak perlu mengkocok dengan kecepatan tinggi, cukup pelan-pelan, nikmati proses mengacak kartu, Hingga proses mengacak kartu ini selesai dengan lancar, baru tebarkan kartu.
HAL KEDUA
Hal yang kedua proses ‘shuffling’ kartu merupakan pembacaan itu sendiri. Ketika kita membaca kartu, kita tidak hanya membaca simbol pada gambar kartu. Tapi gerak, raut muka, tindak tanduk, bahkan hembusan nafas klien. Dilain pihak kita juga membaca diri sebelum melakukan pembacaan. Terutama ada dua tipe ketika mengkocok kartu, yang pertama jika proses mengkasut kartu adalah klien dan yang kedua jika proses mengacak kartu adalah pembaca sendiri.
HAL KETIGA
Hal yang ketiga. Proses mengkocok kartu juga merupakan pembacaan jika terdapat kartu yang terselip terbang keluar. Satu, dua, atau tiga kartu yang terlepas dari deck bisa menjadi pembacaan, percaya pada intuisimu ketika terjadi pembacaan seperti ini, tentunya berbeda juga jika semua kartu tersebar terbang berserakan, rumit membacanya, akan lebih baik diulang proses shufflingnya.
Proses shuffling, mengkocok, mengkasut, mengacak atau apapun namanya memang terkesan sepele. Tapi proses pembacaan sangat terbantu dengan proses mengacak kartu. Proses mengocok kartu ini juga bisa untuk alat stress, melakukannya dengan tenang dan hati-hati tanpa sedikitpun menerbangkan kartu cukup menantang.
